Kamis, 01 Januari 2015

Maraknya Aliran Sesat


Dalam kehidupan di dunia ini selalu ada saja ada hal yang tidak sesuai aturan atau bisa disebut dengan menyimpang dari seharusnya. Menyimpang dalam perilaku, kepribadian, hukum, bahkan dalam beragama pun ada yang menyimpang. Indonesia adalah negara dengan masyarakat mayoeritas beragama islam. berkaitan dengan menyimpang, saat ini banyak aliran atau golongan yang menyimpang dalam islam, atau bisa disebut sebagai aliran sesat. Aliran sesat biasanya terbentuk dari segolongan orang yang memiliki paham atau visi yang sama tentang islam tapi menyimpang atau mennyalahi aturan islam yang seharusnya. Jelas-jelas apapun yang sekelomponk orang tersebut lalukan dalam hal beragama memang dilarang, tapi mereka selalu merasa diri atau kelompk mereka benar dan tidak sesat. Biasanya mereka akan mengajak orang lain di luar kelompok aliran sesat tersebut untuk masuk kedalamnya dan menjadi pengikut setianya.

            Dalam menetapkan sekelompok orang itu aliran sesat atau bukan, tidak boleh sembarangan atau mengira-ngira saja. Tetap harus ada kriteria yang menunjukan bahwa aliran tersebut sesat. Berikut 10 kriteria aliran sesat menurut MUI dan penjelasan singkat.

1. Mengingkari salah satu dari rukun iman yang 6
Jika ada sebuah kelompok yang tidak meyakini salah satu dari rukun iman ataupun mereka menambahkannya, maka kita sebagai orang yang paham kelompok ini perlu di hindari. 
2. Meyakini dan atau mengikuti aqidah yang tidak sesuai dengan Alquran dan sunnah
Jika ada sebuah kelompok hanya berdasarkan alquran saja, ini juga ciri sebuah kelompok sesat. Contoh lain adalah meyakini atau menetapkan  tentang sifat-sifat Allah yang tidak pernah dijelaskan dalam alquran atau sunnah. Bentuk lain dari penyimpangan aqidah adalah menyakini imamnya atau tokohnya bisa mengetahui hal ghaib atau terbebas dari dosa. Ini juga tanda sebuah aliran adalah aliran sesat. 
3. Meyakini turunnya wahyu setelah alquran
Termasuk dalam hal ini adalah meyakini ada nabi dan rasul baru setelah Rasullah. Itu saja sudah menunjukan sebuah kelompok tersebut sesat, apalagi meyakin ada wahyu yang diturunkan setelah Rasullah wafat. Karena dalam alquran maupun kitab-kitab Allah yang lain telah menyrbutkan bahwa nabi Muhammada adalah nabi yang terakhir. Sering terdengar ada sesoarang yang mengaku dirinya mendapat wahyu dari Allah menjadi nabi yang terakhir, tapi perkataan mereka tanpa ada landasan apapun.
4. Mengingkari otentisitas dan atau kebenaran isi Alquran.
Jika ada kelompok yang mempertanyakan kebenaran alquran maka perlu dipertanyakan keislamannya. Tokoh tokoh ini biasanya cenderung menggunakan Akal sehingga menurut pandangna mereka,jika alquran tidak sesuai akal, maka mereka akan menolak ayat tersebut. Dengan menolak 1 ayat itu sama saja mengingkari kebenaran alquran. Ucapan "bahwa alquran tidak lagi sesuai sebagai tuntutan di era modern atau ucapan sejenis" juga merupakan bentuk atau ciri penyimpangan yang mengarah ke kesesatan kelompok tersebut. 
5. Melakukan penafsiran Alquran yang tidak berdasarkan kaidah-kaidah tafsir
Tafsir adalah memaknai isi Alquran, jika suatu ayat sulit ditafsirkan maka kita bisa mencari penjelasannya dalam ayat yang lain karena ayat satu denga yang lain pasti memiliki keterkaitan. Ketika tidak didapatkan penjelasan dari ayat yang alain maka dicari penjelasan berdasarkan sunnah atau hadist Rasulullah. Jadi disini jelas akal ditempatkan untuk memahami Alquran buak untuk menghukumi Alquran.
6. Mengingkari kedudukan Hadist/Sunnah rosulullah
Ini sudah sangat jelas. Bahkan dibantah pakai Logika sederhana saja sudah tampak kesalahannya. Jika ada orang yang menyatakan bahwa mereka hanya berpedoman pada Alquran, tanyakan bagaimana mereka shalat, menunakan zakat, dan ibadah lainnya? Alquran hanya memerintahkan dirikan sholat dan tunaikan zakat, yang tata caranya dicontohkan oleh Rasulullah.
7. Menghina, melecehkan dan atau merendahkan para nabi dan rasul
Nabi dan Rasul adalah orang-orang yang telah Allah pilih untuk menjalankan dakwahnya dalam islam
8. Mengingkari Nabi Muhammad sebagai nabi dan rasul terakhir
Point ini sudah jelas dan masih berhubungan dengan point nomor 3
9. Mengubah, menambah atau mengurangi ibadah yang telah ditetapkan oleh syariah
Point 9 ini secara singkat disebut dengan bid'ah. Misalkan ada kelompok yang menambah rakaat sholat subuh menjadi 4 rakaat maka ini jelas kelompok sesat (ini contoh extremnya). Ada kelompok yang hajinya ke selain Mekkah, ini juga kelompok sesat. Ada lagi kelompok yang tidak meyakini kewajiban sholat 5 waktu, ini juga sudah jelas jelas sesat.
10. Mengkafirkan sesama muslim tanpa dalil syar’i
Ini adalah kelompok yang  biasanya menggunakan konsep imamah. Setiap yang tidak berbaiat pada imamnya di anggap kafir. Kelompok ini tampak dari masjidnya, selain dari golongan mereka tidak boleh shalat di mesjid tersebut. Mereka juga tidak memakan daging sembelihan selain kelompoknya karena dianggap tidak halal. Contoh lain, mereka tidak mau sholat jamaah di belakang imam selain dari kelompok mereka. Sebagian kelompok yang berkembang di indonesia ada yang masuk kedalam point ini.

        Aliran yang dianggap sesat adalah aliran yang mempunyai ciri-ciri dari kesepuluh kriteria yang ditetapkan MUI tersebut baik mencakup semua point maupun salah satunya. Pergerakan aliran sesat ini sungguh rapi dan tidak dapat diprediksi secara terang-terangan oleh orang awam. Pergerakan mereka yang halus dan mempunyai doktrin yang kuat. Sasaran aliran sesat ini beragam. Siapa saja kah sasaran empuk aliran sesat ini dalam menjalan doktrinnya?

            Mahasiswa adalah salah satu sasaran aliran sesat yang beredar di Indonesia untuk menjadi pengikut mereka. Mengapa mahasiswa? Karena mahasiswa dianggap orang-orang yang relatif labil terutama maba yang sedang mencari jatidirinya di dunia perkuliahan.  Dengan sifat mahasiswa yang kritis juga  bisa dijadikan alasan bagi mereka untuk mendoktrin dengan mudah kepada mahasiswa. Pasti kita semua pernah mendengar tentang mahsiswa yang hilang entah kemana,yang diduga dibawa oleh aliran sesat. Itu hanya sedikit contoh, tapi masih banyak kasus-kasus mahasiswa dan aliran sesat. Pergerakan aliran sesat dalam kampus sangat tidak terlihat, mereka bergerak dengan sangat hati-hati karena tujuan mereka hanya memperbanyak pengikut tanpa diketahui masyarakat umum. Seperti contoh mahaswa hilang karena aliran sesat, bahkan bagi mahasiswa biasa tidak akan pernah tahu ternyata sebelum mahasiswa tersebut hilang dia telah di doktrin oleh sekelompok aliran sesat tersebut. Wallahu’alam.

            Masalah aliran sesat ini bisa disebut dengan perang pemikiran, ketika seseorang menentukan mana yang benar dan mana yang salah. Karena dengan adanya aliran sesat ini semua kebenaran maupun kesalah akan disamarkan. Dengan sifat mahasiwa yang terlalu krits kadang dapat terkecoh dengan doktrin-doktrin idealis para aliran sesat yang beredar ini. dan kelompok aliran sesat ini bisanya dari bebagai macam kalangan dari mulai  yang berpenampilan gaul sampai orang yang berpenampilan sepertia layaknya seorang muslim yang baik.

Gagasan

            Pasti di setiap perguruan tinggi di Indonesia ada penggerak islam atau bisa disebut aktivi dakwah kampus atau lembaga dakwah kampus, dengan mengadakan kajian tentang aliran sesat. Intinya memberi ilmu atau pengetahuan lebih kepada mahasiswa untuk mengenal seperti apa kriteria aliran yang menyimpang itu.

            Untuk mahasiswa muslim yang benar-benar paham akan aliran sesat dan pergerakan mereka mencoba meminimalisasi pergerakan mereka terutama untuk maba yang masih dijadikan sasaran empuk. Peka itu kunci utama, jangan sampai kecolongan.

            Biasanya sering terjadi kekhawatiran orang tua terhadap anaknya, berarti seorang mahasiswa harus peka terhadap hal-hal apa yang negatif atau tidak menguntungkan dalam perkuliahan. Mengenal dan memahami makna islam.

            Dari MUI sebenarnya sudah mengeuarkan nama-nama golongan atau sekelompok yang dinyatakan aliran sesat. Nah, itu lebih di publikasikan oleh aktivis dakwah kampus masing-masing agar semua mahsiswanya melek akan aliran sesat yang subur di Indonesia. Sebetulnya disini juga perlu ketegasan lebih dari MUI sendiri dalam menyikapi masalah ini.



Sumber :
-          Wawancara dengan staff Aqidah Center FKDF
-          Wawancara langsung dengan korban salah satu aliran sesat di Unpad

Oleh: Intan Merita
Unduh kajian di: tinyurl.com/LISM-Kajian




0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.